(8/5/2013) Tiger Airways sebagai pemilik saham Mandala akan fokus dalam mengembangkan maskapai penerbangan yang pernah tutup operasi selama satu tahun tersebut. Tahun ini Mandala akan melakukan ekspansi armada dan jaringan rutenya dengan cepat.
Saat ini Mandala mengoperasikan tujuh pesawat dan berencana menambah lima pesawat Airbus A320 hingga akhir tahun 2013, enam pesawat di tahun 2014, dan tujuh pesawat lagi di tahun 2015, sehingga total armada Mandala berjumlah 25 pesawat di akhir tahun 2015.
Mandala telah mengoperasikan pesawat-pesawat Airbus A320 baru yang berasal dari pesanan Tiger Airways. Tapi, Mandala telah memiliki rencana untuk mendatangkan pesawat bekas dengan menyewa dari perusahaan leasing pesawat. Diperkirakan sekitar 40 persen dari armada Mandala akan menggunakan pesawat bekas ini dengan umur pesawat antara enam hingga delapan tahun.
Mandala akan menggunakan pesawat-pesawat ini untuk menambah kapasitas penerbangan ke Singapura, dimana Mandala memberikan jaringan rute yang kuat pada pemilik sahamnya, Tiger Airways. Ekspansi terhadap rute-rute domestik juga akan dilakukan, terutama untuk mengisi rute-rute kosong yang telah ditinggalkan Batavia Air.
Tiger Airways benar-benar memanfaatkan Mandala untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia dengan membuka rute-rute domestik point-to-point, serta menjadikan Mandala sebagai feeder jaringan rute Tiger dan maskapai penerbangan murah jarak jauh, Scoot, di kawasan Asia Pasifik.