(22/3/2013) Maskapai penerbangan Citilink yang saat ini telah mengoperasikan 25 pesawat, berencana menambah armadanya menjadi 195 pesawat hingga tahun 2022.
Pesawat yang digunakan oleh Citilink saat ini terdiri dari 14 Airbus A320, enam Boeing 737-300, dan satu Boeing 737-400. Namun rencananya Citilink akan mempensiunkan armada Boieng 737 pada tahun 2014.
Pada akhir tahun ini Citilink akan mengoperasikan 35 pesawat. Kemudian jumlah ini akan bertambah menjadi 120 pesawat di tahun 2017 dan 195 pesawat di tahun 2022.
Di masa depan Citilink hanya akan mengoperasikan dua jenis pesawat saja, yaitu Airbus A320 dan pesawat turboprop ATR 72-600.
Pada akhir Desember 2012, Citilink telah melakukan pesanan 25 pesawat turboprop ATR 72-600 dengan opsi pembelian sebanyak 25 pesawat tambahan. Pesawat ATR 72-600 akan mulai masuk ke dalam armada Citilink pada September 2013.
Tidak cukup memesan pesawat dari ATR, pada Januari 2013 perusahaan juga menginvestasikan dana sekitar US$ 1 miliar untuk memesan 25 pesawat Airbus A320neo. Pesawat ini baru akan tiba pada tahun 2019-2021, dengan rincian delapan pesawat tiba tahun 2019, 10 pesawat di tahun 2020, dan tujuh pesawat di tahun 2021.
Selain mendatangkan pesawat dengan memesan langsung dari pabrikan, Citilink juga mendapatkan pesawat dengan cara menyewa dari perusahaan leasing pesawat. Upaya ini dilakukan Citilink untuk bisa bersaing dengan maskapai domestik terbesar di Indonesia, Lion Air.