(20/4/2013) Semakin tingginya trafik di Bandara Husein Sastranegara Bandung memaksa PT Angkasa Pura II menggelontorkan dana sebesar Rp 162 miliar untuk mengembangkan bandara ini. Pembangunan akan difokuskan pada terminal dan apron yang dimulai pada akhir tahun ini.
Menurut Manajer Teknik PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Husein Sastranegara Bandung Antoni, pembangunan terminal sudah sangat mendesak karena daya tampung yang dimiliki terminal sudah tidak sebanding dengan pertumbuhan jumlah penumpang.
Salah satu kendala dalam pengembangan Bandara Husein Sastranegara adalah keterbatasan lahan. Selain itu, Angkasa Pura II juga sedang berpikir untuk membangun Bandara Internasional Kertajati yang di Majalengka.
Antoni menambahkan, pengembangan apron juga sangat diperlukan karena saat ini apron yang ada sudah tidak dapat menampung pertumbuhan trafik pesawat. Rencana perluasan apron ini meliputi pekerjaan perluasan pengerasan di area shoulder C-D dan rencana perluasaan dan overlay di apron B-C.