2012-12-23

Mandala Akan Fokuskan Ekspansi di Surabaya

Mandala Airlines A320

(24/12/2012) Beberapa waktu belakangan ini dan ke depannya, ekspansi Mandala akan fokus di Surabaya yang merupakan kota terbesar kedua di Indonesia dengan populasi sekitar 3 juta penduduk.

Pada awal Desember ini Mandala telah membuka rute baru Surabaya-Denpasar. Jumlah rute Mandala di Surabaya akan kembali bertambah karena perusahaan akan menghubungkan Surabaya dengan Jakarta, Kuala Lumpur, dan Singapore pada 4 Januari 2013. Sebagai tahap awal, ketiga rute baru ini akan dilayani satu penerbangan setiap hari.

Dengan melakukan ekspansi di Surabaya, Mandala menghindari kepadatan di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, dimana sangat sulit mendapatkan slot penerbangan terutama pada jam-jam sibuk. Selain itu, perusahaan juga sedang fokus pada kota dengan pertumbuhan yang sangat pesat ini namun potensinya relatif belum tergarap.

Tetapi, masuknya Mandala di Surabaya akan menjadikan persaingan semakin keras. Seperti diketahui, Surabaya merupakan basis terbesar untuk Citilink dan basis terbesar kedua untuk Lion Air. Indonesia AirAsia juga memiliki jumlah penerbangan yang signifikan di Surabaya.

Sejauh ini, Kuala Lumpur dan Singapore merupakan dua kota tujuan internasional terbesar dari Surabaya. Saat ini rute Surabaya-Kuala Lumpur telah dilayani oleh Indonesia AirAsia, AirAsia (Malaysia), dan Merpati Nusantara. Malaysia Airlines menutup rute ini pada Januari 2012 dan Lion juga menutup rute yang sama pada November 2012, memberikan kesempatan bagi Mandala/Tiger untuk masuk.

Pada Januari 2013, AirAsia Group akan menguasai sekitar 74 persen kapasitas pada rute Surabaya-Kuala Lumpur, dibandingkan dengan sekitar 14 persen untuk Mandala dan 11 persen untuk Merpati.

Mandala akan membukukan sekitar 15 persen kapasitas pada rute Surabaya-Singapore dibandingkan dengan 25 persen untuk Silk Air, 18 persen untuk Lion, 14 persen untuk Jetstar Asia, dan 27 persen untuk maskapai Taiwan, China Airlines. Secara aktual, jumlah penumpang China Airlines ke Singapore lebih sedikit karena maskapai ini melayani rute Surabaya-Singapore-Taipei setiap hari dengan Airbus A330-300, dan banyak penumpang yang tidak turun di Singapore.

Surabaya-Denpasar yang merupakan rute domestik terpadat urutan ke-12 di Indonesia dan menjadi rute terpadat selain dari Jakarta, saat ini dilayani oleh tujuh maskapai penerbangan yaitu Batavia, Citilink, Garuda Indonesia, Mandala, Merpati, dan Wings Air. Mandala telah membukukan enam persen kapasitas pada rute ini sejak meluncurkan rute Denpasar-Surabaya pada 1 Desember 2012.

Menyusul ekspansi yang lebih lanjut di Surabaya pada awal Januari 2013, Mandala akan mengoperasikan 56 frekuensi mingguan dan 1.080 kursi per minggu pada bandara terbesar kedua di Indonesia ini. Ini berarti Mandala akan menghubungkan Surabaya dengan Singapore, sehingga Singapore akan menjadi kota tujuan terbesar kedua di jaringan rute Mandala setelah Jakarta. Mandala berbasis di Jakarta, dimana perusahaan menawarkan 98 frekuensi mingguan dengan kapasitas kursi sebanyak 17.640, namun hanya memberikan pangsa pasar satu persen dari total kapasitas di Jakarta yang sangat besar.

Mandala sebenarnya tertarik untuk berekspansi di Jakarta. Namun, maskapai ini terkendala jumlah slot Bandara Soekarno-Hatta yang sudah habis. Masalah ini cukup untuk menjelaskan alasan mengapa hanya dua dari tujuh rute yang dibuka Mandala pada Desember 2012 dan Januari 2013 yang menyentuh Jakarta.