(25/3/2013) PT Angkasa Pura I sebagai pengelola Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menyatakan akan menganggarkan dana sebesar Rp 1 triliun untuk mengembangkan bandara hub Indonesia Timur tersebut.
Meskipun baru beroperasi selama empat tahun, Bandara Sultan Hasanuddin telah mengalami kelebihan kapasitas penumpang. Sebelumnya Angkasa Pura I memprediksi jumlah penumpang per tahun hingga 2014 tidak akan melebihi 7 juta penumpang. Tapi, pada akhir 2012 yang lalu bandara ini telah menampung 8 juta penumpang.
Jumlah penumpang yang melalui Bandara Sultan Hasanuddin Makassar diprediksi akan melonjak cukup besar pada tahun ini karena ekspansi dua maskapai penerbangan berbiaya murah, Indonesia AirAsia dan Citilink.
Untuk mengantisipasi kepadatan penumpang, Angkasa Pura I akan segera memperluas terminal penumpang paling lambat pada tahun 2014. Selain itu, terminal kargo yang ada saat ini juga akan mengalami perluasan karena dianggap sudah tidak memadai.
Anggaran sebesar Rp 1 triliun akan digunakan oleh Angkasa Pura I untuk melakukan perluasan terminal seluas 20 hektar, pelebaran landasan pacu, dan pembangunan airport hotel.