2013-03-01

Mandala Airlines Siap Layani Jakarta-Singapura Empat Kali Sehari

Mandala A320

(2/3/2013) Jakarta-Singapura, yang merupakan salah satu rute terbesar di dunia, akan mengalami lonjakan kapasitas tambahan yang cukup besar pada tahun 2013. Hal ini terjadi karena implementasi perluasan kerjasama bilateral antara Indonesia dan Singapura.

Maskapai penerbangan asal Singapura, Tiger Airways dan afiliasinya di Indonesia, Mandala Airlines, akan menjadi maskapai yang paling diuntungkan terkait dengan perbaruan kerjasama bilateral tersebut. Saat ini Tiger Group hanya dipandang sebelah mata pada rute Jakarta-Singapura karena hanya memiliki pangsa pasar sebesar 5 persen. Untuk itu, Tiger dan Mandala masing-masing mempersiapkan tambahan beberapa penerbangan harian untuk melengkapi jadwal Tiger yang hanya dua kali sehari.

Perjanjian bilateral baru antara Indonesia dan Singapura menyediakan ruang yang cukup untuk pertumbuhan maskapai penerbangan. Dalam perjanjian, total kapasitas kursi antara Indonesia dan Singapura akan ditingkatkan sebesar 50 persen pada empat rute utama dari Singapura ke Jakarta, Denpasar, Medan, dan Surabaya.

Tiger Group saat ini sedang meminta untuk mendapatkan hak lalu lintas dalam mendukung setidaknya delapan penerbangan harian, termasuk empat untuk Mandala dan dua frekuensi tambahan untuk Tiger.

Proses pendistribusian hak lalu lintas yang baru tersedia ini belum dimulai baik pada pihak Indonesia maupun Singapura. Tetapi Mandala telah diizinkan oleh Kementerian Perhubungan Indonesia untuk menerbangi Jakarta-Singapura, menggunakan hak lalu lintas dan slot yang sebelumnya dipegang oleh Batavia Air. Untuk bisa menggunakan slot tersebut, Mandala cukup menerbangkan penumpang Batavia Air secara gratis pada rute Jakarta-Singapura.

Selain Mandala dan Tiger, Indonesia AirAsia juga menyatakan tertarik untuk meningkatkan penerbangan Jakarta-Singapura. Namun maskapai ini belum menentukan berapa banyak tambahan yang akan dilakukan. Indonesia AirAsia tentu saja tetap ingin mempertahankan frekuensi penerbangannya pada rute Jakarta-Singapura di atas Tiger Group.

Low-cost carrier (LCC) lainnya, Lion Air, kemungkinan besar juga akan mengambil kesempatan untuk meningkatkan penerbangan Jakarta-Singapura miliknya dari yang sekarang sebanyak enam penerbangan.

AirAsia dan Lion saat ini muncul sebagai pesaing untuk menjadi LCC terbesar di Asia Tenggara. Dua maskapai ini tentu saja tidak akan membiarkan rute Jakarta-Singapura mereka dilewati oleh maskapai lainnya seperti Tiger Group dalam waktu singkat. Apalagi rute ini merupakan rute internasional terbesar di Asia Tenggara.

Akan tetapi, Mandala/Tiger memiliki keuntungan lebih dibanding AirAsia dan Lion karena mereka memiliki fleksibilitas dalam mengamankan hak lalu lintas baik dari Indonesia maupun Singapura. Selain itu, Mandala dan Tiger merupakan operator lokal dari kedua negara, sehingga bisa mendapatkan slot dengan mudah untuk mengakomodasi frekuensi penerbangan yang tinggi antara Jakarta dan Singapura. Sedangkan AirAsia dan Lion kemungkinan akan kesulitan mendapatkan slot tambahan di Singapura pada jam-jam sibuk karena kepadatan di Bandara Changi.