(13/5/2013) Efektifnya perjanjian bilateral angkutan udara yang baru antara Indonesia-Singapura, dimana terjadi peningkatan kapasitas sebesar 50 persen pada empat rute, yakni Medan, Jakarta, Surabaya, dan Denpasar ke Singapura, membuat maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia akan meningkatkan kapasitas penerbangan dari Indonesia ke Singapura secara signifikan.
Garuda Indonesia yang saat ini melayani rute Jakarta-Singapura sebanyak delapan kali sehari dengan mengandalkan pesawat Boeing 737-800 berkapasitas 156 kursi, dikabarkan akan meng-upgrade tiga dari delapan penerbangan dengan pesawat Airbus A330-200 berkapasitas 222 kursi.
Untuk rute Jakarta-Denpasar, Garuda yang saat ini menerbangi rute tersebut sebanyak satu kali sehari juga akan meningkatkannya menjadi dua kali sehari. Penerbangan pada rute ini tetap akan dioperasikan dengan pesawat Boeing 737-800.
Selain itu, Garuda Indonesia juga akan membuka dua rute baru, yaitu Surabaya-Singapura dan Medan-Singapura. Saat ini Garuda memang belum mengumumkan kapan akan melayani dua rute ini. Tapi, dua rute ini masuk dalam rencana jaringan rute Garuda di tahun 2013, sehingga diyakini akan diluncurkan sebelum tahun 2013 berakhir.
Saat ini Garuda Indonesia hanya melayani tiga rute ke Singapura, yaitu dari Jakarta, Denpasar, dan Balikpapan. Rute Balikpapan-Singapura juga hanya dilayani Garuda sebanyak empat kali seminggu.
Baru-baru ini Singapore Airlines juga mengumumkan penambahan kapasitas penerbangan dari Indonesia ke Singapura. Jakarta-Singapura akan diterbangi Singapore Airlines sembilan kali sehari dari yang saat ini delapan kali sehari. Denpasar-Singapura akan ditingkatkan menjadi empat kali sehari dari semula tiga kali sehari. Selain itu, Singapore Airlines juga akan terbang kembali ke Surabaya, menggantikan satu penerbangan Silk Air.
Penambahan kapasitas ini memang dilakukan sejumlah maskapai untuk memanfaatkan perjanjian bilateral angkutan udara baru antara Indonesia dan Singapura. Maskapai penerbangan lain seperti Mandala, Indonesia AirAsia, Tiger Airways, dan Jetstar Asia/Valuair juga telah bersiap melakukan penambahan kapasitas pada sejumlah rute.